WHO Sebut Setiap Hari 160 Anak Palestina Tewas dari Serangan Israel: Setiap Jam 5 Orang

MALUTNETWORK.COM - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada hari Selasa, 7 November 2023 mengatakan, imbas dari serangan militer Israel, rata-rata sekitar 160 anak Palestina terbunuh setiap hari.

Hal itu menunjukkan bahwa sekitar lima anak terbunuh setiap jam di Gaza. WHO mengungkapkan bahwa anak-anak Palestina yang tewas dalam tiga minggu terakhir sudah melampaui jumlah korban tewas dalam konflik di seluruh dunia pada tahun 2020, 2021, dan 2022.

“Rata-rata sekitar 160 anak terbunuh setiap hari berdasarkan angka Kementerian Kesehatan (Palestina),” kata pejabat WHO Christian Lindmeier pada konferensi PBB di Jenewa, dikutip dari Anadolu.

Baca Juga: Lagi, 2 Jurnalis Palestina Meninggal Akibat Serangan Udara Israel

Lindmeier menegaskan saat ini kebutuhan mendesak adalah menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk meringankan penderitaan masyarakat Palestina.

“Ribuan orang di Gaza meninggal, dan mereka yang hidup menderita trauma, penyakit, kekurangan makanan dan air. Mereka membutuhkan air, bahan bakar, makanan, dan akses yang aman terhadap layanan kesehatan untuk bertahan hidup," ujarnya.

Dirinya mengatakan bahwa bantuan kemanusiaan untuk warga Palestina saat ini sudah siap. Hanya saja, akses untuk mengantarkan bantuan kemanusiaan tersebut yang belum terjamin dan kesulitan.

Baca Juga: Erick Thohir Tegaskan PSSI Persilahkan Bendera Palestina Berkibar di Stadion

“Semuanya sudah siap, yang tidak ada adalah akses dan itulah yang dibutuhkan. Kita memerlukan akses yang aman dan terjamin tanpa hambatan," katanya.

Jalur Gaza telah mengalami pemboman besar-besaran sejak kelompok Palestina Hamas melancarkan serangan mendadak terhadap Israel pada 7 Oktober.

Baca Juga: Lagi, Militer Israel Bom Rumah Sakit Jiwa dan RS Mata di Gaza Hingga Rusak Parah

Setidaknya 10.328 warga Palestina, termasuk 4.237 anak-anak dan 2.719 wanita, telah terbunuh hingga saat ini. Sementara itu, jumlah korban tewas di Israel hampir 1.600 orang.***