Wali Kota Tidore Harap Rekrutmen Siswa Sekolah Rakyat Lebih Selektif

photo author
- Minggu, 28 September 2025 | 16:31 WIB
Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen Menerima Kunjungan Kepala Sentra Wasana Bahagia Ternate Osep Mulyani Beserta Jajaran di Ruang Kerjanya
Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen Menerima Kunjungan Kepala Sentra Wasana Bahagia Ternate Osep Mulyani Beserta Jajaran di Ruang Kerjanya

MALUTNETWORK.COM - Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen berharap, perekrutan siswa sekolah rakyat lebih selektif. Hal ini bertujuan agar dapat menjangkau seluruh masyarakat kurang mampu di Kota Tidore Kepulauan.

Ketegasan ini disampaikan Muhammad Sinen saat menerima kunjungan Kepala Sentra Wasana Bahagia Ternate Osep Mulyani beserta jajaran, yang berkoordinasi terkait kesiapan sekolah rakyat di ruang kerjanya berapa hari lalu.

“Pada prinsipnya, pemerintah Kota Tidore Kepulauan mendukung pelaksanaan sekolah rakyat, karena ini merupakan program pemerintah pusat yang juga menjadi program daerah, program Presiden juga menjadi bagian dari program Gubernur, Bupati dan Wali Kota,” ujar mantan Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan dua periode itu.

Baca Juga: Ditemui Pemkot dan DPRD, BWS dan BPJN Siap Support Penangan Banjir Hingga Jalan dan Jembatan di Tidore

Untuk itu, Muhammad Sinen berharap, perekrutan siswa sekolah rakyat lebih selektif, agar benar-benar menjangkau siswa yang memiliki latar belakang kirang mampu.

“Karena program sekolah rakyat ini dibiayai oleh pemerintah pusat, maka saya minta kalau boleh nanti di survey ulang melihat kondisi masyarakat, dengan data perekrutan yang selektif, mudah-mudahan program dari presiden ini benar-benar kena sasarannya,” imbuhnya.

Sementara, Kepala Sentra Wasana Bahagia Ternate Osep Mulyani menjelaskan, sekolah rakyat di Kota Tidore Kepulauan sudah ada dua, yaitu jenjang SMA dan SD. Untuk jenjang SMA berlokasi di Desa Akekolano dan jenjang SD di Desa Ampera Kecamatan Oba Utara.

Baca Juga: Komitmen ESG ANTAM Peringati Hari Sungai Sedunia melalui Program Kolaborasi Urban Farming dan Giat Bersih

“Untuk itu kami rencana melakukan penerimaan atau masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) untuk siswa Program Sekolah Rakyat pada hari Selasa, 30 September 2025, jumlahnya ada 75 dan kriteria yang kita tetapkan yaitu siswa dari desil 1 dan desil 2 atau yang putus sekolah,” jelasnya.

Osep Mulyani mengaku, program sekolah rakyat ini bertujuan untuk pengentasan kemiskinan, sehingga yang direkrut merupakan orang atau masyarakat yang masuk kategori miskin ekstrem atau miskin.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Abd Yahya A

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X