Wali Kota Muhammad Sinen Targetkan Penurunan Angka Stunting di Tidore Lewat Program MBG

photo author
- Sabtu, 8 November 2025 | 23:35 WIB
Wali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen Resmikan Dapur MBG di Kelurahan Ome, Kecamatan Tidore Utara
Wali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen Resmikan Dapur MBG di Kelurahan Ome, Kecamatan Tidore Utara

MALUTNETWORK.COMWali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen, meresmikan dapur Satuan Layanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Yayasan Aksata Cendekia Nusantara untuk Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kelurahan Ome, Kecamatan Tidore Utara, Jumat, 7 Oktober 2025.

Dalam sambutannya, Wali Kota Muhammad Sinen mengungkapkan bahwa program ini merupakan inisiatif strategi untuk meningkatkan kualitas SDM sejak usia dini. 

Program MBG juga menjadi harapan besar bagi daerah tersebut untuk menekan angka stunting yang masih perlu mendapat perhatian.

Baca Juga: Dinas Pertanian Tidore Harap Program MBG Jadi Pasar Pasti Untuk 5.000 Anggota Poktan

“Kita ketahui bersama bahwa angka stunting di Kota Tidore Kepulauan sempat mencapai 21,3%, namun pada tahun 2024 turun menjadi 15,6%,” kata Muhammad Sinen. 

“Insya Allah dengan adanya makanan bergizi gratis yang tersebar di setiap sekolah, kita bisa membantu Pemerintah Daerah dalam menekankan angka stunting tersebut,” tambahnya.

Wali Kota Sinen berharap setiap SPPG di Tidore akan menjadi contoh bagi kabupaten/kota di Maluku Utara, terutama dalam memberikan pelayanan prima, mulai dari proses awal hingga penyaluran serta memperhatikan kebersihan dan keamanan produk makanan yang disajikan.

Baca Juga: Selain Tekan Inflasi, TP PKK Tidore Tanam 1.000 Cabai Target Dasa Wisma Jadi Ujung Tombak Ketahanan Pangan

Hingga saat ini kolaborasi antara Pemerintah Daerah Kota Tidore dengan tim MBG ini terus berjalan dengan baik, semoga kolaborasi ini tetap terjaga dengan baik dan program MBG ini dapat terlaksana dengan aman dan lancar.” imbuh Muhammad Sinen.

Ketua Yayasan Aksata Cendekia Nusantara, Muhammad Chairul, menjelaskan bahwa peresmian dapur ini merupakan bagian penting dalam mendukung program prioritas Presiden Prabowo Subianto dalam menyediakan gizi anak-anak sekolah, balita, ibu hamil, dan ibu menyusui.

Dapur gizi di Ome ini adalah dapur kedua dari total tiga yang dibangun di Tidore Kepulauan, dan yang terpenting, dibangun sesuai dengan aturan dan standar yang ditetapkan oleh Badan Gizi Nasional.

Baca Juga: Perkuat Ekonomi Payahe, Pemkot Tidore Latih Transmigran Jadi Penggerak Usaha Mandiri

“Kami berharap keberadaan dapur pelayanan penyediaan gizi ini dapat memberi manfaat yang luas, khususnya bagi anak-anak sekolah di Kecamatan Tidore Utara,” ujar Chairul.

Dapur MBG di Kelurahan Ome tidak hanya menyajikan makanan sehat, tetapi juga memberdayakan masyarakat. 

Dalam pelaksanaannya, Yayasan Aksara Cendekia Nusantara berhasil menyerap sebanyak 47 relawan yang direkrut langsung dari masyarakat sekitar.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Abd Yahya A

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X